BannerFans.com

Misteri Bulan terbelah 2

source : http://www.efendihassan.com/?p=148
Nota : Diterjemahkan oleh: Abu Muhammad ibn Shadiq“Sungguh telah dekat hari qiamat, dan bulan pun telah terbelah” – (Al-Quranul Karim. Al-Qamar: 1)
Dalam temu wicara di televisi bersama pakar Geologi Muslim,Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar, salah seorang warga Inggris mengajukan pertanyaan kepadanya, apakah ayat dari surat Al-Qamar di atas memiliki kandungan mukjizat secara ilmiah?
Maka Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar menjawabnya sebagai berikut:
Tentang ayat ini,saya akan menceritakan sebuah kisah. Sejak beberapa waktu lalu, saya mempresentasikan di Univiversiti Cardif, Inggris bahagian barat,dan para peserta yang hadir bermacam-macam, ada yang muslim dan ada juga yang bukan muslim.Salah satu tema diskusi waktu itu adalah seputar mukjizat ilmiah dari Al-Qur’an.
Salah seorang pemuda yang beragama muslim pun berdiri dan bertanya, “Wahai Tuan, apakah menurut anda ayat yang berbunyi “Telah dekat hari qiamat dan bulan pun telah terbelah” mengandung mukjizat secara ilmiah?Maka saya menjawabnya: “Tidak, sebab kehebatan ilmiah dapat diterangkan oleh ilmu pengetahuan, sedangkan mukjizat tidak bisa diterangkan ilmu pengetahuan, sebab ia tidak bisa menjangkaunya. Dan tentang terbelahnya bulan, maka itu adalah mukjizat yang terjadi pada Rasul terakhir Muhammad shallallahu ‘alaihi wassalam sebagai pembenaran atas kenabian dan kerasulannya, sebagaimana nabi-nabi sebelumnya.Dan mukjizat yang kelihatan, maka itu disaksikan dan dibenarkan oleh setiap orang yang melihatnya. Andai hal itu tidak termaktub di dalam kitab Allah dan hadits-hadits Rasulullah SAW, maka tentulah kami para muslimin di zaman ini tidak akan mengimani hal itu. Akan tetapi hal itu memang benar termaktub di dalam Al-Qur’an dan sunnah-sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wassalam. Dan memang Allah ta’alaa benar-benar Maha berkuasa atas segala sesuatu”.
Maka Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar pun mengutip sebuah kisah Rasulullah SAW membelah bulan. Kisah itu adalah di masa sebelum hijrah dari Mekah Al-Mukarramah ke Madinah.
Orang-orang musyrik berkata, “Wahai Muhammad,kalau engkau benar Nabi dan Rasul, coba tunjukkan kepada kami satu kehebatan yang bisa membuktikan kenabian dan kerasulanmu (mengejek dan mengolok-olok)?”
Rasulullah bertanya,”Apa yang kalian inginkan?”
Mereka menjawab: “Coba belahlah bulan …”
Maka Rasulullah SAW pun berdiri dan terdiam, lalu berdoa kepada Allah SWT agar menolongnya.Maka Allah SWT memberitahu Muhammad SAW agar mengarahkan telunjuknya ke bulan.
Rasulullah pun mengarahkan telunjuknya ke bulan, dan terbelahlah bulan itu dengan sebenar-benarnya. Maka serta-merta orang-orang musyrik pun berujar,”Muhammad, engkau benar-benar telah menyihir kami!”.
Akan tetapi para ahli mengatakan bahwa sihir, memang benar bisa saja “menyihir” orang yang ada disampingnya akan tetapi tidak bisa menyihir orang yang tidak ada ditempat itu. Mereka lantas menunggu-nunggu orang-orang yang akan pulang dari perjalanan. Orang-orang Quraisy pun bergegas menuju keluar batas kota Mekkah menanti orang yang baru pulang dari perjalanan. Dan ketika datang rombongan yang pertama kali dari perjalanan menuju Mekkah, maka orang-orang musyrik pun bertanya,
“Apakah kalian melihat sesuatu yang aneh dengan bulan?”.
Mereka menjawab,”Ya,benar. Pada suatu malam yang lalu kami melihat bulan telah belah menjadi dua dan saling menjauh masing-masingnya kemudian bersatu kembali…!!!”.
Maka sebagian mereka pun beriman, dan sebagian lainnya lagi tetap kafir (ingkar).Oleh karena itu, Allah menurunkan ayat-Nya: “Sungguh,telah dekat hari qiamat, dan telah terbelah bulan, dan ketika melihat tanda-tanda kebesaran Kami, merekapun ingkar lagi berpaling seraya berkata, “Ini adalah sihir yang terus-menerus”, dan mereka mendustakannya,bahkan mengikuti hawa nafsu mereka. Dan setiap urusan benar-benar telah tetap …..” sampai akhir surat Al-Qamar.
“Ini adalah kisah nyata”, demikian kata Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar.
Setelah selesainya Prof. Dr. Zaghlul menyampaikan hadits nabi tersebut, berdirilah seorang muslim warga Inggris dan memperkenalkan diri seraya berkata, “Aku Daud Musa Pitkhok, ketua Al-Hizb Al-Islamy Inggris.Wahai tuan, bolehkah aku menambahkan?”
Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar menjawab:”Dipersilahkan dengan senang hati.”
Daud Musa Pitkhok berkata, “Aku pernah meneliti agama-agama (sebelum menjadi muslim), maka salah seorang mahasiswa muslim menunjukiku sebuah terjemah makna-makna Al-Qur’an yang mulia. Maka, aku pun berterima kasih kepadanya dan aku membawa terjemah itu pulang ke rumah. Dan ketika aku membuka-buka terjemahan Al-Qur’an itu di rumah, maka surat yang pertama aku buka ternyata Al-Qamar. Dan aku pun membacanya:
“Telah dekat hari qiamat dan bulan pun telah terbelah…….”
Maka aku pun bergumam: Apakah kalimat ini masuk akal?? Apakah mungkin bulan bisa terbelah kemudian bersatu kembali?? Andai benar, kekuatan macam apa yang bisa melakukan hal itu??? Maka, aku pun menghentikan dari membaca ayat-ayat selanjutnya dan aku menyibukkan diri dengan urusan kehidupan sehari-hari. Akan tetapi Allah-lah Yang Maha Tahu tentang tingkat keikhlasan hamba-Nya dalam pencarian kebenaran.
Maka aku pun suatu hari duduk di depan televisi Inggris. Saat itu ada sebuah diskusi hangat antara presenter seorang Inggris dan 3 orang pakar ruang angkasa AS. Ketiga pakar antariksa tersebut pun ceritakan tentang dana yang begitu besar dalam rangka melakukan perjalanan ke
antariksa.Dan diantara diskusi tersebut adalah tentang turunnya astronot menjejakkan kakiknya di bulan, dimana perjalanan antariksa ke bulan tersebut telah menghabiskan dana tidak kurang dari 100 juta dollar.
Mendengar hal itu, presenter terperangah kaget dan berkata,”Kebodohan macam apalagi ini, dana begitu besar dibuang oleh AS hanya untuk bisa mendarat di bulan?”
Mereka pun menjawab, “Tidak, ..!!! Tujuannya tidak semata menancapkan ilmu pengetahuan AS di bulan, akan tetapi kami mempelajari kandungan yang ada di dalam bulan itu sendiri,maka kami pun telah mendapat hakikat tentang bulan itu, yang jika kita berikan dana lebih dari 100 juta dollar untuk kesenangan manusia, maka kami tidak akan memberikan dana itu kepada siapapun”.
Maka presenter itu pun bertanya, “Hakikat apa yang kalian telah capai sehingga demikian mahal taruhannya?”
Mereka menjawab, “Ternyata bulan pernah mengalami pembelahan di suatu hari dahulu kala, kemudian menyatu kembali.!!!”
Presenter pun bertanya, “Bagaimana kalian bisa yakin akan hal itu?”
Mereka menjawab, “Kami mendapati secara pasti dari batuan-batuan yang terpisah terpotong di permukaan bulan sampai di dalam (perut) bulan. Maka kami pun meminta para pakar geologi untuk menelitinya, dan mereka mengatakan, “Hal ini tidak mungkin telah terjadi kecuali jika memang bulan pernah terbelah lalu bersatu kembali”.
Mendengar paparan itu, ketua Al-Hizb Al-Islamy Inggris mengatakan,”Maka aku pun turun dari kursi dan berkata, “Mukjizat (kehebatan) benar-benar telah terjadi pada diri Muhammad sallallahu alaihi wassallam 1400-an tahun ang lalu. Allah benar-benar telah mengolok-olok AS untuk mengeluarkan dana yang begitu besar, 100 juta dollar lebih, hanya untuk menetapkan akan kebenaran muslimin !!!!”.Maka, agama Islam ini tidak mungkin salah … (aku pun bergumam),”Maka,aku pun membuka kembali Mushhaf Al-Qur’an dan aku baca surat Al-Qamar,dan… saat itu adalah awal aku menerima dan masuk Islam.

Misteri Bulan terbelah

Ketika Bulan Terbelah - Tafsir Surat Al Qomar (54) ayat 1

Terbelahnya bulan dalam Al Qur'an dan Hadits

Ada sebuah ayat di dalam al Qur'an yang menyatakan bahwa bulan [pernah/akan] terbelah ketika jaman telah mendekati kiamat. Sengaja kata pernah dan akan saya beri kurung karena ada beberapa penafsiran tentang ayat ini. Selengkapnya arti ayat tersebut adalah sebagai berikut:
Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan. (QS Al Qomar (54): 1)
Dalam catatan kaki dari terjemahan al Qur'an Departemen Agama RI, ditulis: Yang dimaksud dengan saat di sini ialah terjadinya hari kiamat atau saat kehancuran kaum musyrikin, dan "terbelahnya bulan" ialah suatu mukjizat Nabi Muhammad SAW.
Memang ada hadits yang meriwayatkan peristiwa terbelahnya bulan di masa Nabi saw. masih di Mekah. Hal ini terjadi ketika kaum musyrikin 'menantang' Nabi untuk menunjukkan bukti kenabiannya dengan meminta membelah bulan.
Berikut adalah beberapa di antaranya: (Terima kasih kepada seorang pembaca yang menunjukkannya)
  1. Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra., ia berkata: Bulan terbelah menjadi dua pada masa Rasulullah saw., lalu Rasulullah saw. bersabda: Saksikanlah oleh kalian. (Shahih Muslim No.5010)
  2. Hadis riwayat Anas ra.: Bahwa penduduk Mekah meminta kepada Rasulullah saw. untuk diperlihatkan kepada mereka satu mukjizat (tanda kenabian), maka Rasulullah saw. memperlihatkan kepada mereka mukjizat terbelahnya bulan sebanyak dua kali. (Shahih Muslim No.5013)
  3. Hadis riwayat Ibnu Abbas ra.: Sesungguhnya bulan pernah terbelah pada masa Rasulullah saw.. (Shahih Muslim No.5015)
Bukti bulan pernah terbelah - Gambar ngarai di permukaan bulan

Klaim gambar bukti bulan terbelah di internet

Sejak cukup lama, telah beredar melalui internet sebuah gambar permukaan bulan yang diklaim sebagai bukti pernah terbelahnya bulan sekaligus bukti 'kebenaran' ayat di atas. Gambar aslinya dapat dilihat pada situs Badan Antariksa Amerika (NASA).> Lihat
Di sana terlihat sebuah ngarai (semacam kanal kering) besar yang lurus membentang, dan mengesankan sebuah bekas patahan atau belahan yang tersambung kembali. Tetapi, jika kita bersedia membaca lebih jauh keterangan dari NASA mengenai gambar tersebut, orang akan berpikir ulang untuk menyatakan bahwa ngarai tersebut merupakan bekas terbelahnya bulan.

Beberapa fakta tentang bentukan alam di bulan tersebut:

  1. Ilmuwan menyebutnya sebagai RILLE atau RIMA. Meskipun ada banyak spekulasi tentang asal muasal kejadiannya, tetapi pendapat terkuat menyatakan bahwa ia merupakan bekas kanal atau saluran lava yang keluar dari perut bulan di masa lampau. Khusus yang berbentuk lurus seperti Rille Ariadaeus ini, diduga merupakan patahan tanah yang turun di antara 2 sesar kerak bulan yang sejajar.(Lihat Bagan)
    Bagan Sesar
  2. Rille mempunyai berbagai macam bentuk. Lurus dan panjang seperti gambar di atas adalah salah satunya. Sisanya ada yang seperti aliran sungai sebagaimana di bumi (Lihat). Mereka ditemukan di hampir semua titik di permukaan bulan. (contoh)
  3. gambar permukaan bulan -rille berkelok
  4. Rille tidaklah sepanjang yang diperkirakan. Meskipun ada yang mencapai ratusan kilometer ,tetapi tidak ditemukan Rille yang mengelilingi seluruh permukaan bulan. Jika bulan pernah terbelah dua dan Rille tersebut adalah bukti bekas belahannya, tentunya kita bisa harapkan bahwa Rille tersebut membentuk garis yang mengelilingi bulan. Rille pada gambar di atas seolah membelah bulan karena sudut pengambilan gambarnya. Panjangnya hanya sekitar 300 km atau 1/36 dari 10.921 km keliling permukaan bulan. (lihat tampak atas)

Kesimpulan

Jadi, tidak tepat menjadikan gambar di atas sebagai bukti bahwa bulan pernah terbelah.
Bagi kita, yang mengimani Allah, ayat tersebut harus dipercayai. Ditambah lagi ada hadits shahih yang menyatakan memang demikian. Jikalau belum ada bukti yang kita inginkan, tidak seharusnya kita mengurangi keimanan. Allah Maha Kuasa untuk membelah bulan. Dan Ia pun kuasa untuk menyatukannya kembali, dengan atau tanpa bekas. Semuanya mudah bagi Allah.

Menguak Misteri Ilmiah Kiamat 2012

Tulisan Menguak Misteri Ilmiah Kiamat Bagian I dan Bagian II  memaparkan penjelasan ilmiah ahli astronomi. Pakar dari Meksiko, Inggris dan Jerman tersebut mengisahkan kehancuran matahari, bumi dan planet-planet dalam tata surya kita di masa mendatang.




Itulah upaya akal manusia dalam memahami perubahan mahadahsyat di luar angkasa, yakni matahari, yang bakal menamatkan riwayat planet hunian kita. Sebuah adegan nyata mengerikan mengenai pemusnahan seluruh kehidupan di bumi yang diisyaratkan dengan terpecah belahnya langit, runtuhnya bintang-gemintang, serta guncangan dahsyat pada bumi yang tak terelakkan. Semua itu dinyatakan sang Pencipta mutlak pasti terjadi di masa depan dalam firmanNya:

“Apabila langit terbelah, dan apabila bintang-bintang jatuh berserakan, maka apabila bintang-bintang telah dihapuskan” (QS. Al Infithaar, 82:1-2); “Dan apabila langit terbelah” (QS. Al Mursalaat, 77:9); “Langit terbelah pada hari itu. Janji Allah pasti terlaksana” (QS. Al Muzzammil, 73:18); “Dan terbelahlah langit, karena pada hari itu langit menjadi rapuh” (QS. Al Haaqqah, 69:16); “Apabila bumi diguncangkan sedahsyat-dahsyatnya” (QS. Al Waaqi'ah, 56:4).

Pendapat ilmiah lain seputar kiamat, yang tak kalah berani, dikemukakan oleh Donald Brownlee, pakar astrofisika, dan Peter Ward, ahli kepurbakalaan dalam buku mereka ‘The Life and Death of Planet Earth’ (Hidup dan Matinya Planet Bumi). Kedua peneliti dari Universitas Washington, Amerika Serikat, ini mengatakan bahwa bumi sudah memulai proses penyerahan dirinya ke dalam bara api yang menyala-nyala yang pada akhirnya akan menjadikannya ditelan matahari. Dengan kata lain, menurut keduanya, bumi sekarang ini sedang mengalami proses menuju kehancurannya!!

Jam Umur Bumi

Mereka mengumpamakan perjalanan hidup bumi (si planet biru) menuju saat kematiannya dengan perputaran jarum jam menuju pukul 12:00 (tengah hari) sebagaimana dijelaskan dalam gambar. Menurut penghitungan keduanya, saat ini jarum jam tersebut sedang menunjukkan pukul 4:30 pagi dini hari. Satu jam tersebut setara dengan 1 miliar tahun. Artinya, keberadaan bumi semenjak terbentuknya kini telah berumur 4.5 miliar tahun.

Adapun masa keberadaan kehidupan binatang dan tumbuhan di bumi berkedudukan di rentang pukul 4:00 - 5:00 pagi. Dengan kata lain, jam 5:00 pagi dini hari adalah saat musnahnya makhluk terakhir yang menghuni bumi, dan semenjak itu takkan ada lagi kehidupan di bumi.

Berdasarkan jam yang sama, tepat pukul 8:00 pagi, samudera yang ada di planet kita akan menguap. Dan puncaknya adalah pada pukul 12:00 siang tengah hari, yakni ketika usia bumi mencapai 12 miliar tahun. Di saat itulah matahari, yang ukurannya sedang membesar terus menerus, berubah menjadi raksasa merah yang akan menelan planet bumi kita.

Kala itu, matahari melumatkan bumi sedemikian dahsyat sehingga menghancur-leburkan wujud dan materi bumi hingga tanpa bekas, seakan-akan bumi tak pernah ada sebelumnya. Bahan-bahan pembentuk bumi diluluh-lantakkan sampai menjadi sekecil molekul-molekul dan atom-atom yang terlontarkan hingga berserakan dan mengapung di ruang angkasa.

Sungguh mengerikan sekali peristiwa itu jika benar-benar kemungkinan seperti itulah yang bakal terjadi. Betapa tidak, matahari terlihat sebagai bola maharaksasa berwarna merah yang meliputi langit bumi, lalu menelan bumi serta menjadikannya termuntahkan, terhamburkan hingga tak berbekas, lenyap seolah dulunya memang tak pernah ada.

Dalam Al Qur’an, Allah Yang Mahabenar, Pencipta Dunia dan Yang Menghendaki Kiamat tersebut terjadi, dan yang sudah pasti Paling Benar gambaran-Nya tentang kehancuran semesta, jauh-jauh hari telah memperingatkan manusia ciri-ciri peristiwanya. Di antaranya adalah terbelah dan memerahnya warna langit, serta dihancurkannya bumi beserta isinya yang dihamburkan hingga kosong:

“Maka apabila langit telah terbelah dan menjadi merah mawar seperti (kilauan) minyak.” (QS. Ar Rahmaan, 55:37) “Apabila langit terbelah.... ...dan apabila bumi diratakan, dan memuntahkan apa yang ada di dalamnya dan menjadi kosong...” (QS. Al Insyiqaaq, 84:1,3-4).

Menjelang Kehancuran Bumi

Pendapat kedua ahli dari Universitas Washington tersebut didasarkan pada ilmu pengetahuan terkini tentang planet-planet dan bintang-bintang, serta segi-segi penentu kehidupan. Secara sederhana, kehidupan di bumi ini akan kembali sebagaimana semula. Maksudnya, keadaan dahulu di mana hanya terdiri atas makhluk hidup kecil bernama mikroba, akan terulang lagi di masa akhir planet biru ini. Kehidupan makhluk tingkat tinggi seperti manusia, hewan, serta tumbuhan akan sirna.

“Kehidupan terakhir akan terlihat banyak kesamaannya dengan kehidupan pertama --bakteri bersel tunggal, makhluk yang berhasil bertahan hidup dan keturunan dari semua yang datang sebelumnya”, tulis ilmuwan tersebut. Pada akhirnya, mikroba yang sebelumnya mampu bertahan hidup “bakal musnah terpanggang panas”.

Meski masih 7.5 miliar tahun lagi, di sepanjang perputaran jarum jam umur bumi menuju kematiannya itu, planet ini akan mengalami beragam “kematian” dalam perjalanan tersebut. Tahap demi tahap, penghuni bumi akan punah. Sebagaimana terjadi pada dinosaurus terakhir yang punah di kurun silam, nasib yang sama akan terjadi pada makhluk hidup jenis lain seperti gajah terakhir, pepohonan terakhir, bunga terakhir yang bakal lenyap pula. Bahkan, lempeng salju terakhir, butiran salju terakhir, samudera terakhir, dan kehidupan terakhir akan musnah dan akhirnya usai sudah kisah kehidupan di bumi.

Proses Kehancuran Planet Biru

Seperti dipaparkan sebelumnya, di suatu saat akhir nanti ukuran matahari akan membesar dan berubah menjadi “Raksasa Merah”. Perubahan tersebut menyebabkan planet Merkurius dan Venus tertelan matahari.

Lalu bagaimana dengan nasib bumi. Kemungkinan pertama adalah matahari tidak bakal menelan bumi, tapi menjadi lebih dekat dengan bumi. Dampak mendekatnya matahari ini menjadikan keadaan bumi tak lagi memungkinkan dihuninya kehidupan.

Pendapat kedua, dan yang lebih mungkin terjadi, adalah matahari akan menelan bumi juga. Panas matahari bakal memutuskan semua ikatan-ikatan kimia antar-molekul bumi dan menjadikannya atom-atom tungal yang terhamburkan ke ruang angkasa. Entahlah apa yang kemudian pasti terjadi pada atom-atom yang sudah berhamburan dan berserakan di antariksa tersebut, namun terbentuknya planet-planet baru darinya adalah kemungkinan yang dinyatakan ilmuwan.

Manakah dari kedua prakiraan para pakar itu yang benar-benar akan terjadi? Allah-lah Yang Mahatahu, karena Dialah Pencipta peristiwa kehancuran dunia yang mengawali kiamat itu. Yang pasti, penjelasan ilmuwan tersebut mengisyaratkan sebuah suhu panas yang luar biasa. Allah, Sang Pencipta Hari Kiamat, sudah pasti Paling Tahu seberapa panas peristiwa itu dan bagaimana penampakannya. Dia menggambarkannya sekilas saja dalam ungkapan yang lebih mudah dimengerti banyak orang, yang awam ilmu pengetahuan dan teknologi modern sekalipun, sebagai cairan tembaga:  “Pada hari ketika langit menjadi bagaikan cairan tembaga” (QS. Al Ma'aarij,70:8).

Demikianlah, dengan segenap kemampuannya yang terbatas, ilmuwan pun sudah merinci peristiwa kehancuran bumi itu. Sebuah pemandangan mengerikan, sampai-sampai bahan pembentuk bumi yang telah terlumatkan hingga tingkat terkecil berupa atom dan molekul pun berhamburan ke ruang angkasa.

Allah, Yang Tak Terbatas Pengetahuan dan Kekuasaan-Nya, Tuhan yang menghendaki pemusnahan bumi di hari itu, melukiskan di dalam Al Qur’an dengan bahasa yang lebih dipahami secara luas oleh manusia. Termasuk kalangan manusia yang belum mengenal apa itu atom, molekul, astronomi, fisika dan kimia.

Kedahsyatan itu digambarkan Allah dengan menggunakan gunung. Betapa simbol bangunan alam terkokoh di bumi, yakni gunung, yang tak pernah diungguli oleh bangunan tertinggi dan terkuat buatan manusia mana pun, bakal hancur sehancur-hancurnya, hingga beterbangan berserakan layaknya sesuatu yang sangat ringan:

“Dan mereka bertanya kepadamu tentang gunung-gunung, maka katakanlah: "Tuhanku akan menghancurkannya (pada hari kiamat) sehancur-hancurnya" “ (QS. Thaahaa, 20:105); “Dan apabila gunung-gunung dihancurkan menjadi debu” (QS. Al Mursalaat, 77:10); “Dan apabila gunung-gunung dihancurkan” (QS. At Takwiir, 81:3); “Dan gunung-gunung bagaikan bulu (yang beterbangan)” (QS. Al Ma'aarij, 70:9).

Mungkinkah Menyelamatkan Diri?

Walaupun manusia telah mengetahui kehancuran bumi di masa mendatang ini, tak mudah bagi mereka menghindar dan mengungsi ke bulan atau planet lain yang dapat dihuni. Pasalnya, sampai saat ini tempat seperti itu belum ditemukan.

Bilapun nanti ditemukan, cara pergi ke sananya akan menemui rintangan teramat sukar. Dari beberapa penyelidikan ke ruang angkasa, mustahil bagi makhluk jenis manusia akan bertahan hidup di sana. Bahkan jauh-jauh hari sebelum tamatnya riwayat bumi, kehidupan di bumi sendiri bakal menjadi sangat sulit, dan akhirnya menjadi tidak mungkin, bagi manusia. Sebab, matahari yang selama ini menjadi energi sumber kehidupan, pada akhirnya nanti akan menjadi sumber kematian makhluk hidup di bumi. Begitulah paparan ilmuwan berdasarkan data-data penelitian modern.

Allah, Yang Ilmu-Nya meliputi segala sesuatu, Maha Mengetahui apa yang bakal menimpa manusia di hari kiamat itu, telah membantah bakal ada manusia yang berhasil lolos bertahan hidup. Betapa tidak, bumi saja berguncang luar biasa kerasnya, hingga lautan turut meluap. Si perkasa gunung pun berhamburan layaknya bulu, apalagi manusia yang jauh lebih kecil, lebih lunak, lebih ringan, lebih rapuh dan lebih lemah::

“Dan diangkatlah bumi dan gunung-gunung, lalu dibenturkan keduanya sekali benturan” (QS. Al Haaqqah,69:14); “Dan apabila lautan dijadikan meluap” (QS. Al Infithaar, 82:3) “Pada hari ketika bumi dan gunung-gunung berguncang keras, dan menjadilah gunung-gunung itu seperti onggokan pasir yang dicurahkan” (QS. Al Muzzammil, 73:14); “Pada hari itu manusia adalah seperti anai-anai yang bertebaran,dan gunung-gunung adalah seperti bulu yang dihambur-hamburkan” (QS. Al Qaari'ah, 101:4-5).
 

Ilmuwan Tidak Mendustakan Kiamat


Demikianlah gambaran kiamat, yang kebenaran dan kepastian bakal terjadinya tidak lagi dapat dibantah atau diingkari oleh ilmuwan tingkat dunia sekalipun. Bukti, data dan penelitian ilmiah sebanyak apa pun yang telah dikumpulkan manusia, tak lagi mampu mendustakan fakta akan tamatnya dunia ini di suatu hari nanti:

“Apabila terjadi hari kiamat, terjadinya tidak dapat didustakan” (QS. Al Waaqi'ah,56:2); “...Dan sungguh, Kiamat pasti akan datang...” (QS. Al Hijr, 15:85); “Dan sungguh (hari) kiamat itu pasti datang, tidak ada keraguan padanya” (QS. Al Hajj, 22:7); "Pasti datang, demi Tuhanku Yang mengetahui yang gaib, kiamat itu pasti akan datang kepadamu” (QS. Saba’, 34:3); “Sesungguhnya hari kiamat pasti akan datang, tidak ada keraguan tentangnya, akan tetapi kebanyakan manusia tiada beriman” (QS. Al Mu’min, 40:59).

Subhanallah…. Ada Sungai dalam Laut..!

Ditulis oleh Sajadah Sukses di/pada Minggu, Maret 7, 2010

Maha Suci Allah yang Maha Menciptakan
Sungai dalam Laut
“Dan Dialah yang membiarkan dua laut mengalir (berdampingan) ; yang ini tawar lagi segar dan yang lain masin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi.” (Q.S Al Furqan:53)
Jika Anda termasuk orang yang gemar menonton rancangan TV `Discovery’ pasti kenal Mr.Jacques Yves Costeau , ia seorang ahli oceanografer dan ahli selam terkemuka dari Perancis. Orang tua yang berambut putih ini sepanjang hidupnya menyelam ke perbagai dasar samudera di seantero dunia dan membuat filem dokumentari tentang keindahan alam dasar laut untuk ditonton di seluruh dunia.
Pada suatu hari ketika sedang melakukan eksplorasi di bawah laut, tiba-tiba ia menemui beberapa kumpulan mata air tawar-segar yang sangat sedap rasanya kerana tidak bercampur/tidak melebur dengan air laut yang masin di sekelilingnya, seolah-olah ada dinding atau membran yang membatasi keduanya.
Fenomena ganjil itu memeningkan Mr. Costeau dan mendorongnya untuk mencari penyebab terpisahnya air tawar dari air masin di tengah-tengah lautan. Ia mulai berfikir, jangan-jangan itu hanya halusinansi atau khalayan sewaktu menyelam. Waktu pun terus berlalu setelah kejadian tersebut, namun ia tak kunjung mendapatkan jawapan yang memuaskan tentang fenomena ganjil tersebut.
Sampai pada suatu hari ia bertemu dengan seorang profesor Muslim, kemudian ia pun menceritakan fenomena ganjil itu. Profesor itu teringat pada ayat Al Quran tentang bertemunya dua lautan ( surat Ar-Rahman ayat 19-20) yang sering diidentikkan dengan Terusan Suez . Ayat itu berbunyi “Marajal bahraini yaltaqiyaan, bainahumaa barzakhun laa yabghiyaan.. .”Artinya: “Dia biarkan dua lautan bertemu, di antara keduanya ada batas yang tidak boleh ditembus.” Kemudian dibacakan surat Al Furqan ayat 53 di atas.
Selain itu, dalam beberapa kitab tafsir, ayat tentang bertemunya dua lautan tapi tak bercampur airnya diertikan sebagai lokasi muara sungai, di mana terjadi pertemuan antara air tawar dari sungai dan air masin dari laut. Namun tafsir itu tidak menjelaskan ayat berikutnya dari surat Ar-Rahman ayat 22 yang berbunyi “Yakhruju minhuma lu’lu`u wal marjaan” ertinya “Keluar dari keduanya mutiara dan marjan.” Padahal di muara sungai tidak
ditemukan mutiara.

Terpesonalah Mr. Costeau mendengar ayat-ayat Al Qur’an itu, melebihi kekagumannya melihat keajaiban pemandangan yang pernah dilihatnya di lautan yang dalam. Al Qur’an ini mustahil disusun oleh Muhammad yang hidup di abad ke tujuh, suatu zaman saat belum ada peralatan selam yang canggih untuk mencapai lokasi yang jauh terpencil di kedalaman samudera. Benar-benar suatu mukjizat, berita tentang fenomena ganjil 14 abad yang silam
akhirnya terbukti pada abad 20. Mr. Costeau pun berkata bahawa Al Qur’an memang sesungguhnya kitab suci yang berisi firman Allah, yang seluruh kandungannyamutlak benar. Dengan seketika dia pun memeluk Islam.

Maha Suci Allah yang Maha Menciptakan
Sungai dalam Laut

“Dan Dialah yang membiarkan dua laut mengalir (berdampingan) ; yang ini tawar lagi segar dan yang lain masin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi.” (Q.S Al Furqan:53)


Allahu Akbar…! Mr. Costeau mendapat hidayah melalui fenomena teknologi kelautan. Maha Benar Allah yang Maha Agung. Shadaqallahu Al `Azhim.Rasulullah s.a.w. bersabda: “Sesungguhnya hati manusia akan berkarat sebagaimana besi yang dikaratkan oleh air.” Bila seorang bertanya, “Apakah caranya untuk menjadikan hati-hati ini bersih kembali?” Rasulullah s.a.w. bersabda, “Selalulah ingat mati dan membaca Al Quran.”
Jika anda seorang penyelam, maka anda harus mengunjungi Cenote Angelita, Mexico. Disana ada sebuah gua. Jika anda menyelam sampai kedalaman 30 meter, airnya air segar (tawar), namun jika anda menyelam sampai kedalaman lebih dari 60 meter, airnya menjadi air asin, lalu anda dapat melihat sebuah “sungai” di dasarnya, lengkap dengan pohon dan daun daunan.
Setengah pengkaji mengatakan, itu bukanlah sungai biasa, itu adalah lapisan hidrogen sulfida, nampak seperti sungai… luar biasa bukan? Lihatlah betapa hebatnya ciptaan Allah SWT.
Dari Berbagai Sumber

Cheat Ninja Saga

Dari kemaren banyak banget yang minta cheatnya Ninja Saga. Ni dah gw kasih salah satu cara ngehack duit dan naik level di Ninja Saga. Terbukti berhasil terus ni gan…..
http://2.bp.blogspot.com/_2ZFPf8wXQcs/Sv0lI-1LVGI/AAAAAAAAADA/CpRsefQQcFM/s320/ninja+saga.jpg
Tips nge CHEAT duit
  1. Buka Cheat Engine 5.5. Downlo0ad aja di   www.cheatengine.org
  2. Buka “Processing List”, trus klik Firefox.exe
  3. Buka account Ninja saga
  4. Dah dibuka, lalu pergi ke shop
  5. Trus tulisin Gold yang kamu punya di kolom value. klik “New Scan”/First Scan
  6. Klik “First Scan”.tungguin sampai selesai..
  7. selesai scan, Lo pilih (klik2x) address paling atas
  8. Abis itu beli smoke bomb.
  9. Trus tulis value yang kamu punya sesudah beli smoke bomb di kolom value yang tadi.
  10. [Ex : sebelum bli 400, diganti jadi 390], Trus klik “Next Scan”
  11. ada address yg muncul, trus klik 2x..
  12. Terakhir, klik 2x value yang d (dibagian bawah aplikasi) dan ubah menjadi nilai gold yg kamu inginkan yang inginkan. beli smoke bomb lagi, dan liat aja gold mu dah berubah. :D
NB: pas liat di ninja saganya Cheat ini ada larangan bisa akan menghapus karakter kamu (suspend), tapi saya coba tidak ada masalah tuh.
- cheat uang ini lancar dipake buat beli item-item, kalau mau beli jurus, disaranin pake ‘IP PROTECTOR’ biar gak page load error
-uang yang dicheat harus di belanjain saat itu juga, cz kalo udah keluar dari game uang nya balik lagi ke asal.
Tips Nge CHEAT level
1. Buka account Ninja Saga Anda.
2. Buka cheat engine 5.5  dan pilih Brower yang anda gunakan. (contoh:. Firefox)
3. Cek jenis nilai pada 8bytes dan cek ascrom
4. Pada kotak hex, masukkan kode 3B0008C25B5E0689 ini dan tekan first scan.
5. Anda akan mendapatkan 4-2 address, klik kanan di bottom address dan Disassemble kemudian klik kanan lagi “Toggle breakpoint”
6. Kembali ke account Ninja Saga, pilih karakter Anda dan kemudian klik “Play”
7. Akan membeku karena breakpoint yang telah Anda tentukan.
8. Klik “Debug & Run (atau tekan F9 untuk jalan pintas)
9. Ulangi prosedur 8
10. Pada panel Registry, Anda akan melihat garis merah “EAX xxxxxx”
11. Klik dan ia akan meminta Anda untuk memasukkan address baru, jadi Anda menyisipkan “FF011B8A” ke dalamnya (JIKA ANDA INGIN TINGKAT 19 HANYA PASTE “11A6C”)
12. Sekarang klik kanan di address dan klik “Toggle breakpoint” lagi untuk menghapus breakpoint.
13. Klik “Debug & Run
14. Sekarang kembali ke Ninja Saga. Tunggu reload dulu dan level Anda sudah 336.
PERINGATAN PEMERINTAH : BETAPAPUN MUDAH NYA NGE-CHEAT TETAP LEBIH ASIK TANPA CHEATTETAP BERHATI-HATI RESIKO KARAKTER SAMPEYAN DI BANNED

Cheat PB

Ketemu lagi ama gw cheater sejati…. Neh gw punya cheat point blank terbaru dijamin gk nyesel… Tp kalo gagal jangan salahin gw… Itu namanya Sialnya lO… Selamat mencoba (^_^)
1. Tools yg di perlukan

2. Langkah2nya adalah :
  • Launch PointBlank dengan Windows Mode
  • Launch MLE
  • Hide MLE dengan HideToolz
  • Attach ke PointBlank.exe
3. Cheat Infininty HP
awalnya fload -> 100
setelah itu kurangi darah kamu
umpama buang bom kena sndiri, tgl 40 darahnya
40 next scan
setelah itu… klik 2x dibar sebelah itu
ganti dah valuenya…value itu kan jadi darah kalian…
Note : Kadang – kadang headshoot bs mati lho… so hati- hati ya
Slamat mencoba

4. Cheat Infinity Ammo
  • scan jumlah peluru anda ( ex : 30 -> 4 byte -> First Scan )
  • Tembak sembarang aja biar pelor kurang
  • Setelah itu jumlah peluru setelah tembakan itu jadi kan next scan ( ex: 28 -> next scan )
  • setelah itu ada bar value yg ada dikiri
  • klik 2x… setelah itu ganti value nya ( value itu kan jadi amunisi anda )
Slamat mencoba…

Yayasan Pasar Modal Trijaya on Facebook now !!!

BNI Securities Online Trading Software

BNI Securities Online Trading Software
BNI Securities mewujudkan keinginan nasabah untuk kemudahan dalam bertransaksi dengan menyajikan layanan online trading "esmart", yang memuat fasilitas trading dan market info. BNI Securities merupakan perusahaan sekuritas pertama milik BUMN dengan layanan online trading.

Situs BNI Securities

Situs BNI Securities
BNI Securities menyediakan solusi-solusi finansial secara lengkap untuk menjaga dan meningkatkan nilai nasabah dengan prudent, inovatif dan responsif. Layanan kami disajikan oleh para profesional yang kompeten dan terpercaya yang mengutamakan kepentingan nasabah.

World Market Watch

JSX

 

Gold's Price

readbud - get paid to read and rate articles